Author : Kang Hyuna (@nabilahrachmah)
Title : My Destiny, Problem (chap-1)
Cast :
-Lee Donghae
-Kang Hyuna
-Kang Hyuna
-Kang Minhyuk
-Lee Eunra
-Park Shinhye
-Other CNBLUE and SJ member’s
Rating : PG 15
Genre : Fantasy,
Problem, Romance
Note : aku
ucapin maksih makasih banget untuk yang udah mau baca dan post ff
genre fantasy pertamaku ini. maaf banget kalau ceritanya itu ga jelas,ngebingungin atau
ngebosenin. Baru pertama buat fanfict bergenre fantasy, kritik
dan saran pembaca sangat sangat aku
butuhkan. Udah maap panjang banget cuap cuapnya.. selamat membaca, semoga kalian
suka! ^^
“Saat takdir itu datang,kamu tidak
akan mungkin bisa menolak..
**
“Aku akan datang”
“Nuguseoyo..?”
“Your destiny”
Ahh.. mimpi itu lagi, lagi lagi aku terjaga karena mimpi aneh itu. Mimpi
yang akhir akhir ini sering menggangguku, dan aku tidak pernah tau maksud mimpi
itu. Dan anehnya juga, setiap aku terjaga aku tidak pernah bisa mengingat mimpi
itu lagi. Walaupun sekedar mengingat siapa yang berbicara padaku. Aku coba
untuk memejamkan mata,tapi sial selalu tidak bisa. Kulirik jam didinding
kamarku, aigoo baru pukul 3 dini
hari..
“Ya! Kenapa dengan wajahmu Na-a? Bergadang lagi?” Sapa sahabatku, eunra.
Aku mengangguk
“Karena mimpi itu?” tanya Shinhye. Lagi lagi aku mengangguk. Ya, aku memang
menceritakan apa yang terjadi pada dua sahabat terdekatku ini.
“Setelah aku pikir pikir sepertinya mimpi kamu pertanda sesuatu deh” ujar Eunra
“Ya aku rasa seperti itu Na. Apa kamu tidak pernah ingat mimpimu setiap kamu
terjaga?” tanya Shinhye.
“Tidak. Yang aku ingat hanya orang didalam mimpi itu bilang, dia akan
datang. Saat aku Tanya dia siapa dia bilang dia takdirku..” jawabku. Kedua
sahabatku tampak bepikir. Tapi kalau menurutku mimpi ini aneh, takdir? Apa
maksudnya takdir.
“Ah! Aku tau .. tapi ini sedikit tidak masuk akal” kata Eunra tiba tiba.
“Apa?” tanyaku dan Shinhye penasaran. Tapi baru saja Eunra ingin menjawab,
Park seosangnim sudah masuk ke kelas,
dengan terpaksa kami menghentikan aktivitas ngerumpi kami.
**
Dikediaman sebuah rumah yang terpencil disebuah hutan jauh dari jangkauan
‘Manusia’
Sebuah keluarga yang terlihat seperti ‘manusia’ terlihat sedang melakukan
rapat keluarga yang menyinggung salah satu anggota keluarga mereka..
“Ya, apa kau nyakin dengan apa yang kau lihat Ryeowook-a?” Tanya Leeteuk
anggota keluarga yang paling tua di dalam kediaman itu.
“h
Hmm.. Mollaseo hyung. Tapi apa penglihatanku selalu
meleset? Aku rasa tidak hyung..”
jawab Ryeowook. Semua orang yang ada disitu terdiam. Masih memikirkan ucapan Ryeowook
yang membuat mereka terkejut. Bagaimana tidak? Ryeowook melihat kalau salah
satu takdir keluarganya merupakan kerabat musuh abadi mereka, Mungkin..
“Ah sudahlah .. Kita lihat saja apa yg terjadi nanti” ujar Donghae tiba
tiba. Semua yang ada disana menoleh kearah Donghae secara kompak. Bagaimana dia
bisa tenang padahal takdir yang dimaksud adalah takdirnya?
**
“Mwo?! Aku rasa kamu terlalu banyak membaca cerita fiksi dan novel novel
fantasymu Ra” kata Shinhye sedikit tertawa dengan penjelasan Eunra.
“YA! Kan tadi aku sudah bilang ini sedikit tidak masuk akal. Bagaimana
pendapatmu Na-a?” ujarnya membela diri. Aku terdiam masih memikirkan ucapan
Eunra tadi, sedikit konyol mungkin. Masa iya di zaman modern gini masih ada
yang namanya ‘Vampire’ tapi kalo dikaitkan dengan mimpiku.. Aish aku semakin
bingung!
“Mollaseo Ra. Aku bukannya ga
percaya tapi ini sedikit diluar akal sehat manusia..” ujarku . Perbincangan
kami terpotong saat ponsel ku bordering. Ada pesan dari Minhyuk oppa.
Minhyuk: Na, lusa atau tiga hari
lagi oppa akan kerumahmu. Persiapkan
mentalmu ya.
Aku: Maksud oppa?
Minhyuk: Nanti kau juga tau tunggu saja beberapa hari lagi.
Apa coba maksud Minhyuk oppa ga jelas
banget deh. Aku meletakan kembali ponselku kedalam tas dan mulai mengganti
topic pembicaraan tentang ‘Mimpi’ ku tadi.
**
Tumben banget suasana kelas masih sepi begini. Dan eh, siapa itu yang
meduduki tempatku? Seorang namja. Apa
dia mahasiswa baru ya? Ah apa peduliku aku meletakan tasku dikursi didepan ‘Kursi
yang seharusnya aku duduki’ dan mulai asik dengan novelku.
None pov
Hyuna mulai asik dengan buku bacaannya. Tidak sadar kalau namja yang menduduki kursi yang ‘Seharusnya’
dia duduki terus memperhatikannya
‘Hey.. ada apa dengan diriku? Kenapa
aku merasakan sesuatu saat pertama melihat gadis ini’ batin namja yang diketahui bernama Donghae itu
dalam hati. Suasana kelas mulai ramai tidak sesepi tadi. Eunra baru saja masul
ke kelasnya, Eunra menyadari kalau sepertinya ada mahasiswa baru yang masuk
dikelas mereka. Dan menduduki kursi kesayangan Hyuna. Eunra menghampiri
mahasiswa itu
“Annyeonghasseyo, Lee Eunra imnida. Kamu mahasiswa baru ya disini?
Aku baru pertama melihatmu” sapanya . Donghae menoleh sebentar namun
pandangannya beralih ke hyuna lagi.
“Ne,aku mahasiswa baru. Donghae imnida”
balas Donghae sedikit dingin . Eunra yang merasa hawa tidak menyenangkan
membuat huruf O tanpa suara dibibirnya lalu meninggalkan Donghae dan beralih ke
meja Hyuna.
“Annyeong Na! tumben kamu ga marah kursi
kesayanganmu ditempati orang lain?” Tanya Eunra yang mengganggu
aktivitas Hyuna. Hyuna yang menyadari kehadiran sahabatnya itu meletakan
bukunya bacaanya diatas meja .
“Oh, Annyeong Ra. Mau marah gimana? Dia sepertinya mahasiswa baru. Jadi
untuk sehari ini aku mengalah saja.” Jawab Hyuna, tapi dia merasa aneh.
“Bukan karna ada apa apa? Waktu itu saat Jungshin menduduki tempatmu kamu
marah marah gajelas padahal jungshin waktu itu juga mahasiswa baru” kata Eunra
panjang. Hyuna diam, benar juga si apa yang diucapkan Eunra.
“Eh Shinhye mana? Tumben belom nongol?” Tanya Hyuna mengalihkan pembicaraan
“Molla.. telat lagi kali.” Jawab
Eunra sambil mengendikan bahu. Tidak lama kemudiam dosen yang terkenal killer
pun masuk kekelas mereka. Yang membuat aktivitas EunNa itu berhenti.
*
Donghae pov#
Aish.. ada apa dengan diriku? Kenapa sejak tadi pandanganku terus mengarah
kepada gadis ini? Siapa tadi namanya.. ahh Hyuna, tiba tiba Leeteuk hyung mengirim telepati kepadaku.
‘Kamu sudah menemukannya Donghae-a’
‘Menemukan? Apa hyung’
‘Takdirmu. Yang Wookie bilang kemarin’
Takdirku? Pantas saja aku merasa ada yang berbeda. Tapi bagaimana caranya
aku memastikan kalo dia benar benar takdirku? Sekarang sudah jam pulang kampus.
Mataku masih saja mengawasi gerak gerik Hyuna. Hyuna selalu bersama dengan yeoja yang menyapaku tadi, ah lebih baik
aku mengikutinya.
None pov#
Hari ini Eunra berencana menginap di rumah Hyuna. Sekarang mereka Hyuna dan
Eunra bermaksud mengajak Shinhye untuk ikut. Berhubung tadi dia ga masuk jadi
EuNa datang kerumah Shinhye. Setelah sampai mereka langsung disambut oleh Shinhye,
pertamanya si dia ceng ngesngesan karna bolos kuliah kesiangan katanya. Dan
ternyata Shinhye juga tidak ada acara jadilah tiga sekawan itu menginap dirumah
Hyuna. Berhubung Hyuna anak tunggal, dan juga eomma dan appanya sudah tidak
ada, jadi dia hanya tinggal sendiri dirumahnya.
*
‘Bersiaplah, waktumu hampir tiba’
‘Maksudmu? Dan hei siapa kamu?!’
‘Aku adalah takdirmu. Cepat atau
lambat kamu akan menjadi sepertiku’
“Ahh!” lagi lagi Hyuna terbangun karna mimpi itu. Teriakannya sedikit
mengganggu Eunra dan Shinhye
“Hey, bicik tau teriak malem malem gini” ujar Shinhye setengah sadar.
“Hye-a.. mimpi itu , dan aku melihat siapa namja yang ada dimimpiku” Ucapan Hyuna barusan langsung membuat Shinhye
melek dan mengguncang guncangkan tubuh Eunra yang masih tertidur pulas. Hyuna
menceritakan lagi mimpinya itu kepada dua sahabatnya, yah walaupun waktu menunjukan
pukul 2 dini hari.
“Tuh kan! Bisa saja apa yang aku bilang kemarin benar Na-a.. ya memang
tidak masuk akal si” ujar Eunra tiba tiba. Shinhye yang awalnya menganggap ini
konyol mulai berpikir kalau ada benarnya juga..
“Emang siapa namja yang ada
dimimpimu itu?” Tanya Shinhye
“Aku si tidak yakin, tapi aku rasa dia Lee Donghae mahasiswa baru di kelas
kita” jawab Hyuna, disaat tiga sahabat itu masih terus membicarakan mimpi hyuna,
mereka tidak sadar kalau mereka sedang diawasi oleh namja yang sedari tadi mereka bicarakan.
“Ternyata benar..” ujar namja itu lalu pergi meninggalkan kediaman Hyuna
**
Dilain tempat,di kediaman Minhyuk sepupunya Hyuna terlihat perbincangan
serius disana. Ada empat orang namja disana Yonghwa, Minhyuk,
Jungshin, dan Jonghyun. Sepertinya mereka sedang membicarakan suatu hal
penting yang ada sangkut pautnya dengan Hyuna.
“Jungshin-a, apa kamu tidak salah dengan apa yang kamu lihat tadi?” Tanya Minhyuk
“Tidak hyung. Tadi aku melihat
seorang namja yang mengikuti Hyuna
dan Eunra . Dari baunya sepertinya dia.. ‘Vampire’” jawab Jungshin. Semua yang
ada disana langsung terkejut dengan apa yang diucapkan Jungshin. Oke biar saya
perjelas disini, Minhyuk Yonghwa Jungshin dan Jonghyun adalah Were Wolf. Dan
bagi mereka ‘vampire’ adalah musuh yang harus dibunuh. Karna mereka membunuh
manusia, tapi mereka tidak tahu kalau keluarga ‘Vampire’ Donghae termasuk
vegetarian. karna mereka tidak meminum darah manusia. Melainkan hanya darah
hewan. Yang membuat mereka kaget, kalau seorang Vampire sudah ‘mengikuti’
seorang yeoja. Bisa jadi, yeoja itu mangsanya atau.. takdirnya!
Hyuna sama sekali tidak tahu kalau Minhyuk adalah Were Wolf karna mereka hanya
sepupu. Dan niatnya Minhyuk ingin mengungkapkan jati dirinya kepada Hyuna besok,
karena Hyuna memang harus mengetahui. Tapi ternyata datang satu masalah…
#TBC
No comments:
Post a Comment